Namun, jika Anda masih berkeinginan menggunakan Flash, Anda pun bisa melakukan instalasi secara manual. Sebelum melakukan instalasi secara manual, terdapat beberapa hal yang harus Anda perhatikan.
- Tidak ada support resmi untuk Flash di Android. Jadi, Anda tidak akan memperoleh update untuk permasalahan stabilitas ataupun keamanan.
- Dengan tidak adanya pengembangan dari Adobe, kemungkinan besar akan muncul konten berbasis Flash yang berbahaya bagi perangkat Android Anda.
- Jika Anda menginstall sebuah aplikasi dari pihak ketiga, Anda harus mematikan opsi keamanan built in.
Selanjutnya, Anda membutuhkan sebuah perangkat Android dengan OS
Android Froyo 2.2 hingga Android Jelly Bean 4.1. Untuk mengetahui versi
OS Android yang Anda gunakan, cek Settings > About.
Setelah semua hal di atas telah Anda lakukan dan pertimbangkan, maka Anda tinggal melakukan langkah-langkah sederhana berikut.
Dan, proses instalasi telah selesai. Cukup mudah bukan?
- Pertama, Anda harus membuat agar perangkat Android Anda bisa menginstall aplikasi selain dari Google Play. Untuk Android 2.2, 2.3 atau 3.x, Anda bisa menemukannya di Settings > Applications. Untuk Android 4.x, Anda bisa menemukannya di Settings > Security.
- Download aplikasi Flash untuk Android disini Berikutnya, install aplikasi tersebut.
- Pada Android 3.0 atau di atasnya, buka Menu > Settings >
Advanced > enable Plug-ins. Hal ini dilakukan untuk mengaktifkan
flash. Anda bisa memilih “always on” atau “on demand”. Sedangkan untuk
OS Anroid 2.2 dan 2.3, Menu > Settings atau kadang Menu > More
> Settings untuk menemukan opsi “Enable plug-ins”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar